Diambil Alih Pemerintah

Bos Baru Century akan Konsolidasi

VIVAnews - Maryono yang dipercaya pemerintah memimpin Bank Century akan melakukan konsolidasi di tubuh bank yang baru saja diambil alih pemerintah itu.

Konsolidasi untuk mengetahui kondisi terakhir bank, termasuk mengenai kebutuhan pendanaannya. "Belum tahu, masih lihat kondisi terakhir, masih akan konsolidasi," kata Maryono yang sebelumnya menjabat sebagai direktur Bank Mandiri di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Jumat 21 November 2008.

Terkait konsolidasi tersebut, hari ini Bank Century tidak beroperasi. Bank baru bisa beroperasi, termasuk kliring dan RTGS pada Senin 24 November 2008 nanti.

Untuk jajaran direksi baru, kata dia, komposisinya baru akan diberitahukan sore ini. "Nanti sore ya," katanya.

Pemerintah mengambilalih Bank Century setelah melihat kondisi bank yang rasio kecukupan modalnya jauh di bawah minimal ketentuan Bank Indonesia, delapan persen. Atas persetujuan Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KKSK), BI akan menyuntikkan Fasilitas Pendanaan Darurat ke bank itu. Dengan suntikan dana ini, maka bank otomatis masuk pengawasan khusus BI.

Alasan PDIP Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Suku Bunga BI Naik Diproyeksi Topang Penguatan IHSG, Cek Saham-saham Berpotensi Cuan

Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 6 poin atau 0,09 persen di level 7.167, pada pembukaan perdagangan hari ini.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024