Infrastruktur Telekomunikasi

802.16e Tawarkan Teknologi yang Lebih Murah

VIVAnews - Keputusan pemerintah untuk mengimplementasikan Wimax 802.16d di tanah air memang disebutkan untuk mendukung produk dalam negeri. Akan tetapi, tidak semua pihak setuju dengan langkah yang diambil tersebut.

“Siapa pun ingin mengharapkan return of investment yang cepat,” kata Sylvia Sumarlin, Ketua Wimax Forum Chapter Indonesia di sela jumpa pers bertema Peranan Layanan Broadband Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Nasional Serta Tantangan Peningkatan Penetrasinya Di Indonesia, Jakarta, Kamis 10 Desember 2009.

“Selama menjual chipset yang support Wimax 16d, saya akui dagangan saya tidak laku,” kata Sylvia yang juga menjabat sebagai Chief Executive Officer Xirka, perusahaan yang sempat mendukung teknologi 16d bersama TRG dan Hariff sebelumnya. “Industri mengharapkan kehadiran teknologi Wimax 16e,” ucapnya.

Sylvia menyebutkan, ketika industri mengharapkan kehadiran Wimax 802.16e, pihaknya langsung beralih ke sana dengan cepat dan meninggalkan 16d. “Kami memang tetap menyediakan chipset untuk Wimax 802.16d,” kata Sylvia. “Sebagai produsen, industri pasti mengutuk saya jika saya meninggalkan sepenuhnya produksi chipset tersebut,” ucapnya.

Padahal, menurut Sylvia, Wimax 802.16e menyediakan teknologi dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan Wimax berteknologi 802.16d yang lebih lawas.

“Jika kami kini fokus pada teknologi 16e, kami hanya ingin diberikan kesempatan yang sama layaknya perusahaan-perusahaan yang bermain di area 802.16d,” kata Sylvia. “Kalau memang pemerintah mendukung adanya global roaming, terlebih lagi menjadi salah satu inisiatornya beberapa waktu lalu di Bali, berikanlah kami dukungan untuk menggelar Wimax berteknologi 802.16e,” ucapnya.

Elkan Baggott Menggila, Cetak Gol dan Bawa Bristol Rovers Pecundangi Mantan Klubnya
Penampilan baru Park Bo Ram

Penyebab Kematian Masih Misteri, Park Boram Meninggal Dalam Kondisi Seperti Ini

Karena penyelidikan sedang dilakukan, sulit untuk mengungkapkan banyak rincian terkait kematian Park Boram yang dipastikan meninggal dunia pada usia 30 tahun.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024