VIVAnews- Jaksa Agung Hendarman Supandji mengatakan klarifikasi kasus salah identifikasi korban pembunuhan di Jombang harus dimulai dari bawah, yakni jaksa penuntut umum (JPU).
"Saya sudah minta Jampidum untuk mengklarifikasi mulai dari JPU karena dia yang tahu prosesnya sejak awal," kata Hendarman kepada wartawan di Kejagung, Jumat 26 September 2008. Setelah dari JPU, sambungnya, naik ke tingkat kejaksaan negeri, kejaksaan tinggi, jaksa muda pidana umum, baru kemudian jaksa agung. "Kalau memang ada kesalahan, baru kami tentukan sikap," kata dia.
Dengan demikian, kata dia, ia tak bisa langsung memerintahkan JPU untuk mengupayakan pembebasan terhadap tiga terdakwa pembunuhan korban yang diduga bernama Fauzin Suyanto. Adapun ketiga terdakwa itu adalah Imam Khambali alias Kemat (31), David Eko Priyanto (17), dan Maman Sugianto (27).
Untuk membebaskan mereka, kata Hendarman, harus ada bukti baru atau novum. "Ini baru kilometer 10 dan yang anda tanyakan itu kilometer 100," kata dia.
Kemat cs didakwa membunuh Asrori yang mayatnya ditemukan di sebuah kebun tebu Jombang, Jawa Timur. Namun, kemudian polisi mengaku ada kesalahan identifikasi. Hasil pemeriksaan DNA, mayat yang ditemukan di kebun tebu ternyata bernama Fauzin Suyanto.
Pemeriksaan DNA dilakukan setelah ada pengakuan dari tersangka Ferry Idham Henyansyah. Pria yang dikenal dengan nama Ryan itu mengaku membunuh dan mengubur Asrori di belakang rumahnya.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Live Streaming Keseruan Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 Piala Asia 2024
Gadget
1 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 saat ini sedang bertanding melawan Korea Selatan di babak kedua perempat final Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa
7 Kesalahan Besar Sasuke Yang Membuatnya Semakin Dibenci Saat Jadi Ninja Pelarian
Gadget
6 menit lalu
Sasuke, mantan ninja Konoha, melakukan serangkaian tindakan kontroversial seperti bergabung dengan musuh dan hampir memicu perang, menunjukkan konflik internal dan ambisi
Timnas Indonesia U-23 Vs Korea Selatan U-23 Babak Pertama: 2-1, Rafael Struick Brace
Gorontalo
33 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 unggul sementara atas Korea Selatan U-23 dengan skor 2-1 pada babak pertama perempat final Piala Asia U-23. Rafael Struick cetak brace.
Mungkinkah Kashin Koji yang Mengajari Boruto Teknik Hiraishin? Ini Penjelasannya
Gadget
36 menit lalu
Boruto Uzumaki menguasai Hiraishin no Jutsu setelah timeskip, dengan kemungkinan Kashin Koji sebagai mentornya. Pengetahuan mendalam Koji tentang teknik dan teori tentang
Selengkapnya
Isu Terkini