VIVAnews - Pelaksanaan razia anak jalanan yang akan berlangsung hari ini batal dilakukan. Departemen Sosial dan Kepolisian Daerah Metro Jaya belum menemukan kesepakatan dengan metode razia tersebut.
"Ditunda karena masih koordinasi antar Polda dan Dinas Sosial," ujar Kepala Kepolisian Resor Jakarta Pusat, Komisaris Besar Hamidin, Kamis 21 Januari 2010.
Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Budiharjo akan mengelar jumpa pers siang ini di Balai Kota Jakarta, karena batalnya razia bagi anak jalanan.
Terkait batalnya kegiatan razia terhadap anak jalanan, Kepolisian Resor Jakarta Utara melakukan kegiatan sosial.
Sebanyak 120 petugas dari Polres Jakarta Utara, Dinas Sosial, Dinkes DKI dan psikologi dari Universitas Yarsi diterjunkan untuk melakukan pendekatan dengan anak jalanan.
Sebanyak Enam yang menjadi pantuan dan titik tersebut antara lain meliputi Perempatan Coca Cola, Stasiun Tanjung Priok, depan Pos Polisi Ancol, depan Rumah Duka Atma Jaya, Halte bus Plumpang dan di Jalan Tanah Merdeka, Cilincing.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Polisi Adex
Yudiswan menyebut kegiatan ini sebagai Community Police atau polisi dan masyarakat.
Dengan rangkaian acara dialog, pembagian bingkisan, dan
hiburan oleh rombongan badut yang sengaja didatangkan ke lokasi acara.
Laporan: Arnes Ritonga| Jakarta Utara
Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse
Polisi sudah menangkap Galih Loss karena konten 'hewan mengaji' yang meresahkan dan diduga menistakan agama Islam.
