VIVAnews - Masuknya investor asing ke Liga Inggris dibarengi dengan melambungnya harga tiket. Mantan pemain Liverpool, Dietmar "Didi" Hamann menyebut klub-klub Liga Inggris sedang meluncur di atas es yang tipis.
Didi berkomentar terkait penagambilalihan Manchester City oleh Sulaiman Al Fahim. Banyak pihak menyebut Sulaiman akan menentukan masa depan City, Liga Inggris, bahkan juga Eropa.
Sebaliknya, kondisi itu justru mengkhawatirkan. Sesuai riset koran Die Welt, kedatangan investor itu diikuti melambungnya harga tiket.
Harga tiket termurah City melawan Liverpool, 5 Oktober, senilai 36 pounds (64 dolar AS) atau Rp601.600. Sedangkan tiket juara bertahan Liga Jerman, Bayern Munich lawan Werder Bremen, pekan ini, hanya 15 euro (21 dolar AS) atau Rp197.400. Artinya, harga tiket big match Liga Jerman tak ada setengahnya dibanding Liga Inggris.
Hamann (35 tahun) menyebut hal ini akan sangat membahayakan Liga Inggris. Pasalnya, penonton yang merasakan tiket mahal ini takkan datang ke stadion lagi.
"Banyak pertandingan Liga Inggris disiarkan televisi. Mereka yang tak bisa membeli tiket akan pilih menonton di rumah saja," sebut Hamann. "Liga Inggris harus siap-siap ditinggalkan penggemarnya."
Al-Fahim memulai investasi besar dengan mendatangkan pemain Brasil, Robinho dari Real Madrid senilai 42 juta euro (59 dolar AS) atau Rp554,6 miliar. Salah satu orang terkaya di dunia itu ingin menjadikan City sebagai klub besar melebihi Real Madrid dan Manchester Unied.
"Uang belum tentu bisa menghadirkan sukses. Tapi, mungkin mempermudah segalanya," tambah Didi.
Pemain asal Jerman ini memberi contoh Chelsea. Sebelum kedatangan Roman Abramovich, The Blues hanyalah klub medioker.
Kunci kejayaan Chelsea bukanlah uang Abramovich, melainkan kerja keras seluruh elemen tim dengan menanggalkan ego masing-masing.
"Jika bisa seperti itu juga, Manchester City akan menjadi salah satu tim terbaik di Eropa, 5-10 tahun lagi," pungkas Didi yang bergabung di City sejak 2006 setelah tujuh tahun berkostum Liverpool itu.
VIVA.co.id
20 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Erick Thohir Buka suara soal Dugaan Pemain Naturalisasi Dibayar Bela Timnas Indonesia
Liga Indonesia
20 Apr 2024
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahawa pemain keturunan tidak dibayar supaya mau dinaturalisasi dan membela TImnas Indonesia.
Duel Yordania vs Timnas Indonesia dalam lanjutan Piala Asia U-23 Grup A matchday ketiga di Stadion Abdullah Bin Nasser, Minggu 21 April 2024, pukul 22.30 WIB.
Pemain naturalisasi Indonesia disebut oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sudah menunjukkan sikap yang luar biasa ketika mengenakan jersey Timnas Indonesia.
Yordania akan melakoni laga hidup mati melawan Timnas Indonesia dalam matchday ketiga Grup A Piala Asia U-23 2024. Begini pengakuan pelatih Yordania.
Shin Tae-yong Dapat Kabar Baik dari Erick Thohir soal Perpanjangan Kontrak
Liga Indonesia
20 Apr 2024
Pelatih TImnas Indonesia, Shin Tae-yong selangkah lagi akan mendapatkan perpanjangan kontrak dari PSSI. Erick Thohir memastikan jika hal itu dapat dicapai.
Selengkapnya
VIVA Networks
Yogyakarta Tuan Rumah Seri Pembuka Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya
100KPJ
8 jam lalu
Superchallenge Supermoto Race 2024 Seri Kejurnas bakal berlangsung sebanyak lima seri di lima kota berbeda. Untuk seri pembuka akan berlangsung di Yogyakarta.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Berikut lirik lagu The Alchemy yang dinyanyikan oleh Taylor Swift lengkap disertai dengan terjemahan bahasa Indonesia dan dimuat dalam album The Tortured Poets Department
Mirip Rachel Vennya, Calon Ibu Mertua Putri Isnari Curi Perhatian di Acara Siraman
JagoDangdut
20 menit lalu
Calon ibu mertua Putri Isnari, Suci Golek menjadi pusat perhatian saat menghadiri prosesi siraman sang putra, Abdul Azis, lantaran disebut mirip dengan Rachel Vennya.
Selengkapnya
Isu Terkini