VIVAnews - Pemimpin Palestina Yasser Arafat dan dua pemimpin Israel Perdana Menteri Yitzhak Rabin dan Menteri Luar Negeri Shimon Peres, diumumkan mendapat hadiah Nobel Perdamaian 1994, pada tanggal 14 Oktober 1994.
Pengumuman itu tercoreng dengan mundurnya salah satu anggota komite hadiah Nobel Perdamaian, Kare Kristian.Kristian keberatan hadiah Nobel diberikan kepada pimpinan PLO Yasser Arafat, yang digambarkannya sebagai sosok yang ternoda oleh kekerasan, terror dan penyiksaan.
Malam hari usai pengumuman, terjadi aksi penyelamatan yang ceroboh dari tentara Israel yang ditawan oleh militan Palestina, dan berakhir dengan kematian para tawanan, tiga dari penculik dan satu orang yang akan menjadi penyelamat.
Ini adalah pertama kalinya Nobel Perdamaian diberikan kepada tiga nama sekaligus, dan ketiga kalinya dalam 93 tahun sejarah Nobel, ada anggota komite yang mundur.
Bulu Mata, Salah Satu Kunci Penampilan Kris Dayanti
Meskipun telah menikah selama beberapa tahun, Kris Dayanti menegaskan pentingnya menjaga penampilan dan kebersihan diri di hadapan suami.
