VIVAnews-Majelis Ulama Indonesia menduga obat generik yang beredar di Kota Medan mengandung lemak babi. Obat tersebut khususnya jenis kapsul asal luar negeri atau import.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan, Mohammad Hatta mengungkapkan temuan adanya dugaan kapsul import yang mengandung lemak babi berdasarkan hasil uji laboratorium Penelitian dan Pengawasan Obat dan Makanan (LPPOM) MUI Kota Medan.
"Pada kami, Direktur LPPOM MUI Dr Aznan Lelo, yang juga Farmakolog Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (FK-USU), mengkapkan temuan tersebut sebagai hasil penelitian yang dijadikan referensi didalam mensosialisasikan produk-produk yang halal," kata Hatta, kepada vivanews, Sabtu, 18 oktober 2008.
Kandungan lemak babi, khususnya ditemukan pada obat yang menggunakan cangkang atau pelindung seperti halnya kapsul.
80 persen obat yang diuji positif mengandung lemak babi. Sehingga haram hukumnya mengonsumsi obat-obatan tersebut. Sedangkan 20 persen lainnya yang masih halal terbuat dari lemak sapi atau bahan nabati, seperti tumbuhan.
Tidak hanya itu, Hatta juga mengungkapkan lemak babi juga ditenggarai terkandung dalam obat generik yang beredar di Kota Medan. Namun dirinya menolak menyebutkan merek-merek obat dengan lemak babi. Khawatir akan berdampak pada gejolak di masyarakat.
Meski hasil penelitian LPPOM-MUI Medan telah membuktikan adanya kandungan lemak babi pada obat, pihaknya tidak dapat menerbitkan fatwa haram atas obat-obat tersebut. Karena untuk penerbitan fatwa harus didasari adanya permintaan masyarakat atau produsen obat bersangkutan.
"Nantinya permintaan masyarakat atau produsen ini akan dibahas terlebih dahulu dan hasilnya dijadikan fatwa," tambah Hatta lagi.
Dalam hal ini, MUI juga tidak dapat berbuat banyak, selain hanya sekedar mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi mengonsumsi obat yang sudah diharamkan, khususnya masyarakat umat muslim.
MUI hanya bisa menerbitkan sertifikasi halal. Namun hal ini juga sering berbenturan dengan instansi lainnya yang juga berwenang menerbitkan izin peredaran obat dan makanan.
Untuk itu, Hatta berharap agar Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang jaminan hukum terhadap pelaku, pengedar, pengonsumsi berbagai produk, segera disahkan. Sehingga seluruh produk diwajibkan memiliki sertifikat halal.*Jalaludin/Medan.
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina
Dunia
29 Mar 2024
Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.
Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.
Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza
Dunia
29 Mar 2024
Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.
Dalam berita terbaru yang mengejutkan, dilaporkan bahwa empat teroris yang terlibat dalam serangan mengerikan di gedung konser Balai Kota Crocus dekat Moskow pada Jumat,
Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!
Dunia
29 Mar 2024
Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Awal Kisah Cinta Sandra Dewi dan Harvey Moeis, Ternyata Dicomblangin Daniel Mananta
IntipSeleb
36 menit lalu
Awal kisah cinta Sandra Dewi dengan sang suami Harvey Moeis, yang belum lama ini menjadi tersangka dalam kasus korupsi timah, yang merugikan negara sebesar Rp271 triliun.
Banyak Doorprize Menanti, Saksikan Festival ANTV Ramadan Sukabumi 30 Maret 2024
JagoDangdut
16 menit lalu
Hai warga Sukabumi, jangan lewatkan Festival ANTV Ramadan akan hadir di kota kesayangan kalian pada Sabtu, 30 Maret 2024 mulai pukul 08.00 wib - 23.00 wib
Selengkapnya
Isu Terkini