Kalla Puji Panser Buatan Pindad

VIVAnews - Wakil Presiden Jusuf Kalla memuji panser buatan PT Pindad (Persero) saat meninjau lokasi pembuatan panser PT Pindad di Bandung, Jawa Barat. Setelah melihat kualitas panser buatan dalam negeri, Kalla berharap alat utama sistem senjata (alutsista) Indonesia tidak lagi mengandalkan beli dari luar negeri.

Selain itu, Kalla juga memuji perkembangan PT Pindad sejak 2 tahun terakhir. "Dari material penuh rongsokan, jadi industri panser luar biasa," kata Kalla usai melakukan tinjauan, Jumat 22 Mei 2009.

Dengan mengoptimalkan pembuatan 150 panser oleh PT Pindad, pemerintah bisa melakukan penghematan anggaran hingga Rp 1,5 triliun. Karena itu Kalla berharap agar pembuatan senjata dapat diproduksi di dalam negeri. "Saya minta jangan beli lagi dari luar," ujarnya.

Namun pembuatan 150 panser tersebut sebenarnya terkendala juga oleh anggaran alutsista yang terbatas, juga penurunan anggaran yang tertunda. Sehingga target awal yang diharapkan selesai pada tahun 2009 menjadi tertunda.

Selain itu, mesin panser juga masih dipesan dari luar negeri. "Kita masih pesan dari Renault di Perancis," kata Kalla.

Untuk anggaran, Kalla berharap anggaran untuk alutsista dapat lebih baik di masa mendatang. "Saya belum punya perhitungan untuk anggaran, tapi harus lebih baik," ujarnya.

Pemain MU yang Tak Diinginkan Jose Mourinho Masih Ada Sampai Sekarang
Joe Biden dan Mohammed bin Salman

Alasan Negara Arab Lebih Pilih Dukung Israel daripada Iran, Khawatir Perang Makin Luas

Beberapa negara Arab seperti Yordania, UEA, dan Arab Saudi telah memberikan kontribusi dalam menangkal serangan Iran yang ditujukan ke Israel beberapa waktu lalu.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024