VIVAnews - Sejumlah bekas aktivis korban penculikan 1998 akan menggelar pertemuan di kantor Kontras, Jalan Borobudur, Jakarta Pusat. Mereka akan mengambil sikap atas rencana Panitia Khusus (Pansus) Penghilangan Orang Paksa yang dibentuk DPR RI, yang membuka kembali kasus itu.
Para bekas aktivis korban penculikan menilai Pansus terlambat dalam menggelar kasus itu. "Harusnya, Pansus sudah bekerja sejak Komnas HAM memberikan berkas itu pada 2006," ujar Andi Arief, salah seorang bekas aktivis mahasiswa korban penculikan, di Jakarta, Selasa, 21 Oktober 2008.
Menurut Andi, Pansus sangat mungkin berjalan bias karena menggelar pemeriksaan menjelang Pemilu 2009. Apalagi, pemeriksaan dilakukan atas bekas para jenderal TNI yang kini bersiap berlaga dalam Pemilihan Presiden. "Pansus ini lalu menjadi tarik menarik kepentingan politik, dan tak ada manfaatnya buat para korban dan keluarganya," ujarnya.
Dia menilaiĀ momen pendirian Pansus itu tidak tepat, karena menjelang pemilu gesekan antarpartai dan juga kandidat presiden akan mempengaruhi kinerja. "Kita khawatir dengan obyektifitas Pansus itu", kata Andi.
Pansus Penghilangan Orang Paksa DPR RI dipimpin oleh Effendi Simbolon dari PDI Perjuangan. Rencananya Pansus akan memanggil pera bekas jenderal TNI yang diduga mengetahui dan terkait dengan kasus penculikan pada 1998 itu. Mereka adalah Susilo Bambang Yudhoyono, Wiranto, Prabowo Subianto dan Sutiyoso.
Baca Juga :
Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
2 Debt Collector yang Hendak Ambil Paksa Mobil Polisi di Palembang Jadi Tersangka
Kriminal
26 Apr 2024
Robert dan Bambang, dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi Tersangka.
3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi
Nasional
26 Apr 2024
Menjadi seorang jenderal adalah keinginan utama bagi setiap anggota TNI yang ingin mencapai puncak karier mereka. Nah, ada beberapa jenderal termuda di TNI AD.
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
Nasional
26 Apr 2024
Thomas Trikasih Lembong, atau yang dikenal sebagai Tom Lembong, memilih tetap setia bersama Anies Baswedan. Walau, di Pilpres 2024, Anies dengan Muhaimin Iskandar, kalah.
Anies menyebut peluangnya di Pilgub Jakarta terbuka asal mendapat dukungan dari masyarakat dan parpol, karena baru menjabat satu periode di Jakarta.
Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali menyita mobil mewah milik tersangka dugaan korupsi izin usaha pertambangan PT Timah, Harvey Moeis.
Selengkapnya
Partner
Arif menyebut, dari informasi awal yang ia terima, korban saat itu baru saja bertandang ke kontrakan temannya, M (34), perempuan asal Banjar, Kecamatan Kedundung, Kabupat
Soal Tersangka Lain Kasus KUR di Bandar Lampung, Kejari: Tidak Menutup Kemungkinan
Lampung
39 menit lalu
Kasi Intel Kejari Bandar Lampung, Angga Mahatama menjelaskan, pihaknya masih mendalami terkait apakah ada rekanan dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi KUR.
Statistik 'Mengerikan' Timnas Indonesia U-23 Usai Singkirkan Korsel di Piala Asia
Ceritakita
41 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 mengukir sejarah dengan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 tahun 2024 setelah menumbangkan Korea Selatan (Korsel) melalui drama adu penalti
Peredaran Pil Ekstasi di Diskotek SS Diungkap Polres Binjai, 2 Pengedar Ditangkap
Medan
sekitar 1 jam lalu
Penangkapan ini, anggota Satresnarkoba Polres Binjai menyamar sebagai pengunjung dan membeli pil ekstasi atau inex dari RA hingga JPN juga ditangkap dibelakang diskotek.
Selengkapnya
Isu Terkini