Ricuh Keluarga Irawan-Moudy Wilhelmina

Ade Irawan Serahkan Bukti ke Polisi

VIVAnews - Perseteruan antara Moudy Wilhelmina dan keluarga Ria Irawan makin seru. Selasa 28 Oktober 2008, Ade dan kuasa hukumnya Gusti Randa mendatangi Mapolres Jakarta Selatan. Mereka menyerahkan bukti otentik berupa akte pernikahan, dan sejumlah kliping berita media cetak.

"Kita datang ke sini untuk memberikan keterangan tambahan dan bukti otentik yang diduga telah dipalsukan oleh saudara Djunaedi Mahir," terang pengacara berambut gondrong itu, Selasa 28 Oktober 2008.

Begini cerita lengkapnya. September 2008 lalu, Ria Irawan menuding Moudy Wilhelmina merebut suami kakaknya, Safitri Irawan. Kakak Ria itu kini sudah cerai dari Djunaedi.

Moudy dan Djunaedi -berdasarkan akte KUA- menikah 7 Agustus 1998 silam. Statusnya kala itu jejaka. Padahal menurut Ade Irawan, pria itu masih berstatus suami putrinya, Safitri. Mereka baru bercerai 16 Desember 1998. Karena itu pula secara hukum, tambah Gusti, pernikahan itu tidak sah.

Nah, Ade dan Gusti memberikan bukti otentik yang menjelaskan surat-surat Djunaedi adalah palsu. "Kalau misalnya itu palsu maka tidak terjadi pernikahan dong. Itu sangat disayangkan karena ada dokumen palsu seperti tertera dalam akte," jelas Gusti lagi.

Selama ini, Moudy yang dimintai tanggapan tak pernah sudi bicara barang sepatah dua patah kata. Ia selalu lempar bola ke suaminya, Djunaedi. Mereka sendiri kini tengah dalam proses perceraian yang diurus di Pengadilan Agama

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia
YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

YouTube meluncurkan sebuah serial dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini” yang menyoroti lima kreator YouTube dari latar belakang yang berbeda-beda.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024