Laba Astra Graphia Turun 4%

VIVAnews - Laba bersih PT Astra Graphia Tbk (ASGR) pada triwulan III-2008 turun 4,2 persen dari Rp 58,63 miliar menjadi Rp 56,16 miliar. Penurunan laba tersebut seiring kenaikan beban usaha dari Rp 136,45 miliar menjadi Rp 152,77 miliar.

Direktur Utama Astra Graphia Lukito Dewandaya dalam keterbukaan informasi yang dipublikasikan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis, 30 Oktober 2008 menyatakan, meski laba bersih turun, perseroan mampu meningkatkan pendapatan sebesar 16,9 persen menjadi Rp 613,43 miliar dibanding periode sama 2007 yang mencapai Rp 524,57 miliar. Namun, beban pokok pendapatan juga meningkat dari Rp 308,81 miliar menjadi Rp 389,73 miliar.

Selama sembilan bulan pertama tahun ini, perseroan membukukan laba kotor Rp 223,7 miliar, atau naik dibanding periode sama 2007 sebesar Rp 215,76 miliar. Selain kenaikan beban usaha, Astra Graphia juga membukukan kenaikan beban bunga dari Rp 11,8 miliar menjadi Rp 12,07 miliar.

Sementara itu, laba bersih per saham dasar juga turun menjadi Rp 41,64 per unit dibanding sebelumnya Rp 43,47 per unit. Aset perseroan tercatat Rp 717,84 miliar, atau meningkat 25,3 persen dibanding sebelumnya Rp 572,62 miliar. Per 30 September 2008, Astra Graphia masih memiliki kewajiban sebesar Rp 404,25 miliar.

Arus Mobil saat Mudik 2024 Meningkat, Astra Infra Siapkan Hal Ini

Pada penutupan transaksi sesi pertama hari ini, harga saham Astra Graphia justru menguat Rp 16 menjadi Rp 185. Volume saham berpindah tangan mencapai 1,13 juta unit senilai Rp 206,28 juta dengan frekuensi 39 kali.

Kegiatan kelompok usaha PT Bumi Resources Tbk.

BUMI Resources Cetak Laba Bersih US$117,4 Juta di Tahun 2023

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatatkan pendapatan secara konsolidasian mencapai US$6,57 miliar di sepanjang tahun 2023. Tercatat, bahwa pendapatan BUMI berdasarkan PSAK

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024