VIVAnews - Awal Januari 2009, PT Jasa Marga Tbk menerapkan transaksi pembayaran tol menggunakan kartu elektronik atau e-toll card. Pembayaran itu akan diterapkan pada tiga ruas tol, yakni Tol Dalam Kota Jakarta, Padalarang-Cilenyi, dan Cikupa-Merak.
Pembayaran melalui sistem ini akan mempercepat transaksi di gardu tol, jika dibandingkan dengan sistem konvensional. Jika transaksi tunai membutuhkan tujuh detik, dengan sistem ini hanya empat detik atau lebih cepat lagi.
Menurut Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk Frans S Sunito, e-toll card merupakan modernisasi operasional bagi pelayanan publik. Selain itu, waktu yang lebih cepat akan mengurangi antrean di gerbang tol.
Dia mengatakan dalam penandatanganan kerjasama pengembangan sistem pembayaran tol elektronok, di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Jumat 31 Oktober 2008.
Kerjasama ini merupakan sinergi empat operator tol, yaitu Jasa Marga, PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk, PT Marga Mandala Sakti, dan PT Bintaro Serpong Damai, dengan Bank Mandiri sebagai bank penerbit kartu.
Selain tiga ruas tol, beberapa ruas tol juga akan dioperasikan e-toll card pada akhir 2009, yaitu Pondok Aren-Serpong, Jakarta Outer Ring Road, Jakarta-Tangerang, Ruas Jagorawi, dan Jakarta-Cikampek. "Ruas tol yang dioperasikan Jasa Marga sedang dalam persiapan dan pengalihan teknologi elektronik," katanya.
DPR Tolak Iuran Pariwisata Dibebankan ke Industri Penerbangan, Tiket Pesawat Bisa Makin Mahal
Anggota Komisi VI DPR RI yang juga Wakil Ketua Umum Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) Evita Nursanty menolak rencana pemungutan iuran dana pariwisata.
