Eksekusi Mati Amrozi Cs

Front Islam Siap-Siap Gelar Doa

VIVAnews – Ketua Front Pembela Islam cabang Kabupaten Cilacap Haryanto, Sabtu 1 November 2008, mengatakan akan menggelar doa bersama saat pelaksanaan eksekusi mati terhadap tiga terpidana serangan Bom Bali. Saat ini, organisasi itu siap-siap menunggu putusan eksekusi.

Legenda Sepakbola Brasil Romario Umumkan Comeback di Usia 58 Tahun

Rencananya, doa dilakukan bersama  sejumlah organisasi Islam lain di masjid Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap. Lokasi ini, kata Haryanto, dipilih karena terletak jauh dari Nusakambangan sehingga polisi tidak punya alasan melarang mereka. Haryanto adalah orang yang selama ini mendampingi Tim Pembela Muslim ketika menjenguk terpidana.

Sampai saat ini, Haryanto belum mendapat kabar pelaksanaan hukuman mati itu. Ia mengaku siap mendampingi para terdakwa saat eksekusi nanti.

Kata Pelatih Australia Usai Dikalahkan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia

Sementara itu, pelabuhan penyeberangan menuju Lembaga Pemasyarakata Batu Nusakambangan masih normal. Belum ada pergerakan keamanan petugas polisi yang menjurus kepada pelaksanaan eksekusi.

Terpidana mati Amrozi, Ali Gufron dan Imam Samudra berada di Nusakambangan. Mereka adalah terpidana mati serangan Bom Bali pada 12 Oktober 2002. Serangan itu mengakibatkan 202 orang tewas. 

Ingat Lagi, Pajak Progresif dan Bea Balik Nama Kendaraan Kedua Bakal Dihapus

Kepastian pelaksanaan eksekusi mati masih menjadi perdebatan. Kejaksaan Agung mengumumkan eksekusi  awal November 2008. Tapi Tim Pembela Muslim menganggap eksekusi itu pasti tidak jadi dilaksanakan karena mereka belum menerima salinan putusan Peninjauan Kembali yang pernah diajukan terpidana. Putusan itu merupakan syarat eksekusi bisa dilakukan.

Laporan: Robbi/Cilacap

 Guru Besar Ilmu Politik Universitas Nasional (Unas) Yuddy Chrisnandi

Yuddy: Sikap Prabowo Tunjukkan Kepekaan atas Kondisi Geopolitik

Menpan RB periode 2014-2016 itu pun menilai, bahwa ada arahan dari Prabowo Subianto yang meminta agar para pendukungnya membatalkan aksi turun ke jalan di depan gedung MK

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024