Kronologi Penemuan Bahan Peledak di Bogor

VIVAnews - Bahan-bahan peledak yang ditemukan di Bogor, Jawa Barat, malam ini Rabu 12 Agustus 2009, berasal dari rumah kontrakan di kampung bojong, RT 04/06 kelurahan Cimapar, pertama kali ditemukan pemilik kontrakan.

Awalnya, Sugi pemilik kontrakan memeriksa kontrakannya, karena dikabarkan orang yang menyewa kontrakan bernama Harlan sudah dua bulan tidak pulang. Karena penasaran Sugi pun mendatanginya, dengan maksud mempertanyakan kemana perginya Harlan selama dua bulan.

"Usai sholat Isya saya memeriksa, saat membuka pintu saya kaget dengan penemuan bahan-bahan peledak yang mirip di Jati Asih sebanyak 2 karung," kata Sugi kepada wartawan.

Sugi pun melaporkan kejadian ini ke Rt setempat, dan lansung dilaporkan ke polisi. Beberapa menit kemudian tim Gegana dari Brimob Kedung Halang langsung ke lokasi.

Ternyata setelah di cek, bahan-bahan tersebut merupakan bahan peledak yang daya ledaknya tinggi, mirip dengan yang di Jati Asih. Selama satu jam petugas dari Brimob Kedung Halang, membawa semua bahan peeldak yang disimpan di kandang ayam.

MK Sebut Hakim Arsul Sani Bisa Tangani Sengketa Pileg PPP

Laporan: Ayatullah Humaeni | Bogor

Perbedaan Internet Dedicated dan Up To Shared Bandwidth | Saat ini jaringan internet sudah semakin luas tersedia untuk banyak orang.

Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet

Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024