Calon Legislator PPP Mengadu ke KPU

VIVAnews – Calon legislator DPR dari PPP daerah pemilihan Provinsi NTB nomor urut dua, Tommy Adrian Firman, mengadu ke kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu 9 September 2009.

Tommy mengatakan kedatangan ke Jakarta ini untuk meminta KPU dan Bawaslu menetapkan dirinya menjadi anggota legislator terpilih. Dia berharap dapat mengantikan legislator terpilih nomor urut satu yang juga meraih suara terbanyak, HM Izzul Islam, yang dia nilai bermasalah.

Masalah yang dihadapi Izzul, kata Tommy, dia sudah terbukti memalsukan ijasah dan keputusan tentang itu sudah berkekuatan hukum tetap (inkract).

Tommy mengungkapkan permulaan kasus Izzul. Oleh Pengadilan Negeri, dia telah divonis delapan. Kemudian dia banding ke Pengadilan Tinggi Mataram dan diteruskan Mahkamah Agung.

Lalu, MA mengembalikannya ke PN Mataram untuk membuat keputusan.

PN Mataram mengeluarkan putusan tertanggal 4 September 2009. Nomor putusannya 67/PID.B/2007/PN.MTR yang menyatakan Izzul telah melakukan tindak pidana Pasal 263 Ayat 2 KUHP dengan mempergunakan surat palsu atau dipalsukan.

“Dengan begitu kan sudah inkract,” kata Tommy.

Kedatangan Tommy ini dilakukan setelah KPU sudah menetapkan calon terpilih. Mekanisme berikutnya ialah penggantian calon calon terpilih yang diketahui bermasalah.

Itulah sebabnya Tommy sebagai calon legislator nomor urut dua mengajukan diri untuk menggantikan Izzul yang bermasalah hukum itu.

Kasus Tommy tergolong baru. Berbeda dengan kasus penggantian posisi Sutradara Ginting yang meninggal dunia. Mekanisme penggantiannya bukan melalui suara terbanyak, melainkan atas dasar kemenangan partai.

Selanjutnya, Tommy mengatakan sudah bertemu Ketua Umum DPP PPP, Suryadharama Ali. Kata Tommy, Suryadharma akan menunjuknya menggantikan Izzul.

Tommy merupakan atlit nasional karate. Dia pernah masuk peringkat IV untuk arate federasi pada 1986. Dia menjadi atlit nasional sejak 1984.

Dia berjanji jika kelak terpilih menjadi anggota DPR, akan meningkatkan olahraga di Indonesia.

Hasil Liga 1: Tampil Ngotot dari Awal, PSIS Semarang Gilas Persikabo 1973
Fitri Carlina dan Rafael Struick

Nonton Langsung di Qatar, Fitri Carlina Menangis Saat Timnas Indonesia Menang Lawan Korea Selatan

Saking bahagianya, Fitri Carlina sampai terlihat menundukan kepala dan menangis bahagia atas kemenangan Timnas Indonesia saat melawan Korea Selatan.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024