Polisi Tetapkan Kedu dan Bejo Jadi Tersangka
VIVAnews - Kepolisian RI menetapkan dua tersangka baru dalam kasus terorisme. Supeno alias Kedu dan Bejo diduga terlibat dalam aksi pengeboman di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton pada Juli lalu.
Menurut juru bicara Polri, Inspektur Jenderal Nanan Soekarna, Supeno alias Kedu dikenakan dengan Pasal 6, Pasal 7, Pasal 9, Pasal 13, dan Pasal 15 UU Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Sedangkan Bejo dikenakan Pasal 6, Pasal 9, Pasal 13, dan Pasal 15 UU Terorisme.
Nanan menjelaskan, Supeno diduga terlibat dalam pemufakatan terorisme bersama dengan Aer Setiawan. "Atas perintah Urwan untuk menyetir pick up merah untuk membawanya ke Jati Asih," jelas Nanan dalam pesan singkatnya, Jumat 25 September 2009.
Sedangkan Bejo diduga terlibat dalam melindungi gembong teroris Noordin M Top. Menurut Nanan, Bejo diduga terlibat karena diminta Urwah untuk mencari tempat menginap bagi Noordin M Top. Bejo juga diduga telah bertemu dengan Noordin M Top selama sekitar satu minggu.
"Mereka bertemu termasuk di rumah Susilo. Bejo bersama Noordin sekitar delapan hari sebelum bom di Mega Kuningan," jelas Nanan. "Dia juga telah mengantar Urwah dan NMT (Noordin M Top) ke Jakarta."
Supeno dan Bejo kini ditahan polisi. Mereka ditahan sejak 23 September 2009.
Dalam pengembangan kasus teroris ini, polisi telah menetapkan istri Susilo alias Adib, tersangka teroris yang tewas dalam penggerebekan di Solo, Jawa Tengah, Putri Munawaroh, sebagai tersangka. Munawaroh mulai ditahan sejak 24 September. Namun penahanan Munawaroh langsung dibantarkan karena yang bersangkutan masih sakit dan dirawat di RS Polri.
Putri Munawaroh kini masih dirawat di RS Polri. Munawaroh yang tengah mengandung tiga bulan terluka dalam penggerebekan oleh Densus 88 di tempat tinggalnya, Desa Mojosongo, Jebres, Solo, Jawa Tengah.
Dalam penggerebekan itu, empat orang yang di antaranya DPO teroris tewas, yakni Bagus Budi Pranoto alias Urwah, Ario Sudarso alias Aji, Noordin M Top, dan Hadi Susilo. Satu-satunya yang selamat hanya Munawaroh.
Selain Netanyahu, Ini Pihak Israel yang Dikabarkan Akan Ditangkap Pengadilan Kriminal Internasional
(QUE)Pihak Israel dikabarkan semakin khawatir dengan kemungkinan Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag akan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap PM Be
