VIVAnews - Pemerintah Daerah DKI mengaku siap menghadapi banjir tahun 2008 ini. Tetapi, ada kendala yang sedang dihadapi pemerintah. Kendala itu adalah proses evakuasi yang akan mendapatkan resistensi dari masyarakat.
"Kelurahan juga tahu apa yang akan di lakukan jika banjir datang," ujar Gubernur DKI Fauzi Bowo, pada acara Work Shop Penanganan Banjir, di Jakarta Selatan, Sabtu, 8 November 2008.
Gubernur yang akrab disapa Foke ini juga yakin, bahwa warga DKI siap menghadapi banjir. Tetapi, Foke meminta sikap kooperatif dari warga yang terkena banjir untuk mau dievakuasi. "Tapi banyak warga yang akan kembali ke rumah mereka, bahkan tidak sedikit warga yang bertahan di dalam rumah," sesalnya.
Seluruh jajaran Pemerintah Daerah DKI Jakarta juga telah merampungkan seluruh persiapan menghadapi banjir. Tempat evakuasi terhadap warga yang terkena bajir juga telah siap berikut dengan segala peralatannya.
Untuk mengatisipasi hal itu, Pemerintah DKI udah menyiapkan dapur umum dengan logistik yang lebih banyak. Misalnya untuk daerah dengan jumlah penduduk 1.500 orang, akan disiapkan logistik untuk 2.500 orang.
8 Negara dengan Penurunan Tercepat di Asia
Seringkali, negara di Asia mengalami fluktuasi yang signifikan dalam berbagai indikator kunci seperti pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan stabilitas politik.
