Kemarahan Lippi Demi Melindungi Tim

VIVAnews - Kemarahan Marcello Lippi pada fans Italia yang mencemooh timnas saat menaklukkan Siprus terus bergulir. Pelatih Italia itu mengklaim kemarahannya itu dilakukan guna melindungi timnya.

Usai laga yang dimenangkan Italia 3-2 itu, Lippi langsung mengumbar kemarahan setelah skuadnya justru mendapat ejekan dari tifosi Azzurri. Ejekan di Stadion Ennio Tardini itu terjadi setelah Italia sempat tertinggal 0-2 dari tim sekelas Siprus.

Dalam sebuah interview, Lippi terlihat marah-marah dan menyebut fans Italia 'gila'. Tak hanya itu, Lippi langsung menggunakan predikat Juara Dunia yang melekat pada Italia sebagai tameng dari cemoohan fans Italia.

Kemarahan Lippi ini langsung mendapat respon dari berbagai kalangan. Beberapa tokoh sepakbola Italia termasuk mantan pelatih Italia, Dino Zoff, sangat menyayangkan sikap 'arogan' Lippi itu. Namun Lippi bersikukuh itu semua demi melindungi timnya.

"Saya telah menerima sebuah ocehan, mungkin lebih kuat. Tapi saya tahu dengan baik tentang tim saya yang memperlihatkan antusiasme, hasrat dan keinginan yang mereka perlihatkan di lapangan. Saya tidak bisa diam saja," ujar Lippi di situs resmi FIGC.

"Saya memang marah dan saya mencurahkan kekesalan, itu cara saya untuk melindungi tim," lanjut mantan pelatih Juventus ini.

Dalam kesempatan itu Lippi juga mengakui performa yang kurang bagus Azzurri itu sangat wajar. Pasalnya, Lippi memang sengaja melakukan beberapa perubahan. Dan yang terpenting menurut Lippi, Italia telah memastikan lolos saat di Dublin lalu.

Kubu Ganjar-Mahfud Tidak Terima Gugatannya ke MK Disebut Salah Sasaran oleh KPU
Ketua MK Suhartoyo, Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Momen Ketua MK Semprot Kuasa Hukum KPU yang Puji-puji Hasyim Asy'ari

Menurut kuasa hukum KPU, meski nama Hasyim Asyari disangkutpautkan dengan banyak dugaan pelanggaran tapi proses Pemilu 2024 tetap berjalan lancar.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024