VIVAnews - Alain Robert si manusia laba-laba akhirnya bebas dari urusan polisi. Kini, dia siap menikmati hiburan sebelum meninggalkan Indonesia.
Alain sempat digelandang aparat kepolisian usai memanjat gedung City Tower. "Semalam Alain memang diperiksa, tapi sudah dibebaskan. Semuanya sudah beres," ujar Riska dari Ideal Marcomms, selaku penyelenggara acara, kepada VIVAnews, Kamis 13 November 2008.
Pemanjat kenamaan asal Perancis itu diperiksa karena aksinya dianggap berbahaya. Dia memanjat gedung berlantai 33 setinggi lebih dari 120 meter itu dengan tangan hampa, tanpa alat pengaman apapun. "Izin memang kemarin sudah kita dapat, tapi polisi kaget karena Alain memanjat nggak pakai tali," ujarnya.
Alain rencananya meninggalkan Jakarta malam nanti. Dia akan kembali ke Paris. Sebelum bertolak, Alain akan menikmati serangkaian acara hiburan yang telah disiapkan panitia sepanjang hari ini. "Dia kan dari kemarin ingin jalan-jalan, cari hiburan, dugem," ujarnya.
Sekitar pukul 17.00 WIB kemarin, Rabu 12 November 2008, Alain sukses memukau warga Jakarta. Dia berhasil mencapai puncak gedung City Tower hanya dalam waktu sekitar 45 menit. Dia memanjat tanpa alat apapun, dia hanya mengolesi tangannya dengan serbuk putih agar tak licin.
Pria berusia 42 tahun ini memang dikenal gemar memanjat gedung pencakar langit. Dia telah memanjat lebih 85 bangunan pencakar langit di dunia termasuk menara Eiffel di Perancis dan menara Petronas di Malaysia. Dalam setiap aksinya, dia pun kerap berurusan dengan polisi lantaran tak mau mengenakan pengaman apapun.
Komjak Soroti Penanganan Kasus Dugaan Korupsi Emas di Kejaksaan
Komisi Kejaksaan RI mendorong Tim Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung agar menuntaskan penanganan kasus dugaan tindak pidana korupsi terka
