Pilkada Jawa Timur

Tim Sukses Khofifah Dinilai Lalai

VIVAnews - Peneliti utama dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Ahmad Salam, menilai pasangan calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah-Mujiono (Kaji) telah lalai memantau pergerakan hasil suara di beberapa wilayah, khususnya di Madura.

"Seharusnya tim Kaji menempatkan para saksi sendiri, dan ini tidak dilakukan. Hal ini jelas bentuk kelalaian tim Kaji," ujar Ahmad Salam pada acara Talk Show dengan 'Menerka Ujung Pilkada Jatim' di kantor DPD Jakarta, Jumat 14 November 2008. 

Padahal menurut Ahmad Salam, sebelum perhitungan suara sudah diingatkan bila tidak hati-hati dapat menimbulkan persoalan, mengingat Pilkada Jatim memiliki potensi konflik tinggi  

Sementara mengenai hasil yang dikeluarkan berbagai lembaga survei, LSI sendiri tidak dapat mengumumkan dan menentukan hasilnya siapa pemenangnya. "Biar KPU yang menentukan secara resmi," jelasnya. 

Diakuinya, tidak ada yang salah baik hasil quick count maupun hasil KPU Jawa Timur. "Marjin error dalam quick count kecil sekali. Lembaga survei saja tidak mengatakan siapa yang unggul, karena marginal dibawah satu persen artinya bisa Kaji yang naik satu persen, atau sebaliknya karsa yang naik satu persen," paparnya.

Di Tengah Pertempuran Rusia-Ukraina, Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditangkap Karena Terima Suap
Nurul Ghufron diperiksa Dewas KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, Ada Apa?

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron melaporkan salah satu Anggota Dewas KPK, Albertina Ho ke Dewan Pengawas KPK. Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK terkait dugaan penyalahgu

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024