VIVAnews - Hakim federal Amerika Serikat (AS) menjatuhkan hukuman delapan tahun penjara kepada Ali al-Marri, salah satu pelaku serangan teroris 11 September 2001. Hukuman yang diputuskan dalam sidang pengadilan di Illinois, Kamis, 29 Oktober 2009, lebih ringan daripada tuntutan pemerintah.
Sebelumnya, jaksa dari Departemen Kehakiman menuntut hukuman 15 tahun penjara untuk pria asal Qatar tersebut. Hakim Distrik Peoria, Illinois, Michael Mihm mengurangi bobot hukumannya karena al-Marri telah ditahan selama hampir enam tahun di penjara Angkatan Laut (AL) di Carolina Selatan.
Mihm juga memangkas sembilan bulan dari masa hukuman al-Marri akibat perlakuan buruk yang diterima lulusan Universitas Bradley tersebut di penjara AL. Pengacara al-Marri menyatakan kliennya dipisahkan dan dimasukkan dalam tabung isolasi rangsangan total. Selain itu, keluarga al-Marri juga mendapat sejumlah ancaman.
Salah satu pengacara al-Marri, Jonathan Hafetz dari Serikat Kebebasan Warga Sipil Amerika, memuji keputusan Mihm. "Keputusan ini menunjukkan kemampuan pengadilan sipil memberikan keadilan yang sesuai dengan konstitusi AS," kata Hafetz seperti ditulis harian The Wall Street Journal edisi Jumat, 30 Oktober 2009.
Hafetz juga menyambut baik putusan hakim mengurangi enam tahun masa hukuman al-Marri di penjara AL. Sebelumnya, tim pengacara al-Marri telah membawa isu penahanan al-Marri di penjara militer hingga tingkat Mahkamah Agung. Mereka mengusahakan agar klien mereka diadili di pengadilan federal. "Klien kami ditahan ilegal di penjara militer selama enam tahun," kata dia.
Al-Marri menyatakan diri bersalah pada Mei lalu. Dia mengaku memberi bantuan materi kepada organisasi teroris dan bekerja sama dengan al Qaida dan otak serangan 11 September 2001, Khalid Sheikh Mohammed.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Harga Eceran Tertinggi Beras Medium Dinaikkan Meski Panen Raya, Ini Rinciannya Per Wilayah
Bisnis
25 Apr 2024
Badan Pangan Nasional (Bapanas) memberlakukan relaksasi harga eceran tertinggi (HET) beras medium di pasaran. HET dinaikkan meski sedang panen raya.
Harga emas internasional maupun produk Antam melemah pada perdagangan Rabu, 24 April 2024. Itu terjadi karena kekhawatiran akan eskalasi konflik Timur Tengah kian mereda.
Selain tudingan Houthi ke Arab Saudi dan kekuatan tiga negara itu, ada pula berita soal ucapan terima kasih dari Gibran buat Anies dan Ganjar jadi terpopuler News VIVA.
4 Sosok Jenderal Bintang 4 Kelahiran Tanah Sunda, Pernah Jadi KSAD dan Panglima TNI
Nasional
24 Apr 2024
Keempat prajurit TNI yang berasal dari wilayah Sunda telah meniti karir cemerlang dalam dunia militer. Prestasi mereka sangat moncer dengan pangkat jenderal bintang empat
TikToker Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama.
Selengkapnya
Partner
Lenovo kembali menggebrak pasar tablet dengan Tab M11, menawarkan 7 fitur terobosan, termasuk layar tajam, speaker Dolby Atmos, prosesor octa-core, dan lebih banyak lagi.
Oppo A1s: Smartphone Punya RAM 12GB, Harga 2,6 Jutaan!
Gadget
22 menit lalu
Rilis resmi Oppo A1s di China mencuri perhatian dengan RAM 12 GB & harga menarik. Temukan semua fitur keren dalam ulasan ini!
Temukan smartband terbaik untuk gaya hidup aktifmu! Dari Xiaomi hingga Samsung, pilihannya banyak. Baca sekarang!
Tak ada yang menyangka, Timnas U-23 Indonesia bisa tampil kerena sehingga mampu menggilas Yordania, 4-1 di ajang Piala Asia U-23 AFC 2024, sebelumnya Australia, 1-0.
Selengkapnya
Isu Terkini