Longsor Cianjur

Ahli Geologi Terjun ke Lokasi Bencana

VIVAnews - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Bandung bersama Dinas Pertambangan Energi Provinsi Jawa Barat menerjunkan tim khusus ke lokasi bencana longsor di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Bandung Surono mengatakan, tim ahli yang diberangkatkan siang tadi berjumlah dua orang. Rencananya mereka akan bertugas selama 3-4 hari.
"Tim tersebut akan menyelidiki penyebab terjadinya longsor yang memakan korban jiwa di sana. Mereka juga akan terus melakukan pemantauan dan melaporkan kondisi alam di sana," kata Surono, Jumat 14 November 2008.

Hasil laporan tim khusus ini akan menjadi bahan rekomendasi kepada pemerintah setempat. "Kalau berdasarkan penyelidikan tempat tersebut berbahaya, maka harus secepatnya warga sekitar dievakuasi," kata Surono.

Detik-detik Pelaku Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Diamuk Massa

Longsor di Kampung Nyalindung, Desa Girimukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur terjadi sekitar pukul 19.00, Kamis 13 November 2008 menimbun 49 rumah warga. Lima warga dipastikan meninggal dalam kejadian tersebut dan 10 warga lainnya masih dalam pencarian.

Surono membeberkan berdasarkan catatannya selama lima tahun terakhir ini, kasus bencana alam di Jawa Barat masih menduduki peringkat pertama di Indonesia, disusul Provinsi Jawa Tengah. Sepanjang 2008 kasus bencana di Indonesia ada 64 kasus dengan jumlah korban jiwa 80 orang. Angka ini lebih tinggi dibandingkan data bencana alam tahun 2007 yang sekitar 40 kasus. Namun berapa banyak kasus yang terjadi di Jawa Barat, ia tidak merinci.

Laporan: Sigit Zulmunir/Bandung

Terpopuler: Pengakuan Shin Tae-yong ke Ernando, Kata Pelatih Australia Usai Dihajar Timnas Indonesia
Timnas Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23

Jangan Ragukan Nasionalisme Pemain Naturalisasi Indonesia

Pemain naturalisasi Indonesia disebut oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sudah menunjukkan sikap yang luar biasa ketika mengenakan jersey Timnas Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024