VIVAnews - “Hari ini aku nggak usah sekolah ya , Ma? Kepalaku pusing banget.” Pernahkah kalimat tersebut terlontar dari mulut buah hati Anda? Padahal secara fisik, dia tidak sakit, tapi enggan sekolah dan mencari-cari alasan.
Mogok sekolah merupakan hal yang sering terjadi pada anak kecil. Banyak alasan yang membuat anak tiba-tiba merasa tertekan ke sekolah. Bahkan pada tahap tertentu bisa menimbulkan fobia sekolah (school phobia).
Fobia sekolah adalah bentuk rasa cemas dan takut secara berlebihan. Kondisi ini sering muncul di saat anak harus berangkat ke sekolah, tapi di saat lain seperti tak terjadi apa-apa.
Psikolog dari University of Massachusetts Marie Hartwell-Walker mengatakan, bagi anak, rutinitas sekolah tiap hari bisa menimbulkan kejenuhan dan stres. Pada tahap stres tertentu, anak akan menolak ke sekolah.
Sikap penolakan muncul bisa terjadi karena banyak hal. Misalnya karena pelajaran yang tak ia sukai dan semakin sulit. Atau ia pernah mendapat pengalaman buruk tak bisa mengerjakan soal pelajaran di depan kelas sehingga merasa malu.
Hubungan dengan teman sepermainan juga bisa menjadi pemicu fobia anak. Misalnya karena ia diganggu dan diolok-olok teman-temannya. Hal itu membuat rasa percaya diri pada si kecil berkurang dan ia pun tak mau ke sekolah.
Problem di keluarga juga bisa jadi penyebab anak tak mau sekolah. Jika anak sering melihat orang tuanya bertengkar, ia akan mengalami tekanan emosional dan membuatnya tak bisa berkonsentrasi di sekolah.
Apa yang sebaiknya Anda lakukan bila si kecil menunjukkan gejala fobia sekolah?
- Tanyakan pada anak, apa alasan utama dia tak mau ke sekolah. Biarkan ia terbuka dan mau mengungkapkan perasaannya secara jujur. Jangan pernah menyanggah kata-katanya terlebih dahulu, sebab hal itu akan membuat kepercayaannya pada orang tua berkurang dan tak mau bercerita lagi.
- Jika dia membuat-buat alasan supaya tidak masuk sekolah, jangan Anda turuti walaupun ia mengamuk. Sekali dituruti, ia akan mengulanginya lagi.
- Berilah pengertian pada anak arti penting sekolah. Tunjukkan padanya bahwa semua masalahnya bisa diatasi bersama tanpa harus mogok sekolah.
- Konsultasikan masalah anak Anda dengan guru di sekolah. Mintalah bantuan gurunya untuk mengatasi fobia si kecil.
- Jika fobia sudah parah dan tak bisa Anda atasi sendiri, berkonsultasilah dengan psikolog anak untuk mendapatkan solusi yang lebih tepat.
Alasan Negara Arab Lebih Pilih Dukung Israel daripada Iran, Khawatir Perang Makin Luas
Beberapa negara Arab seperti Yordania, UEA, dan Arab Saudi telah memberikan kontribusi dalam menangkal serangan Iran yang ditujukan ke Israel beberapa waktu lalu.
