Target Harga Saham Jasa Marga Rp 3.100

VIVAnews - Target harga saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dalam 12 bulan ke depan di level Rp 3.100 per unit. Valuasi tersebut ditetapkan dengan menggunakan metode capital asset pricing model (CAPM).

Jasa Marga kini sedang meminta jaminan biaya risiko tanah (land capping) kepada pemerintah untuk proyek jalan tol lingkar luar Jakarta (Jakarta Outer Ring Road/JORR) W2 ruas Ulujami-Kebon Jeruk. Upaya itu dilakukan karena biaya pembebasan meningkat dari anggaran yang ditetapkan.

Dalam risetnya tentang Jasa Marga edisi Senin, 17 November 2008, analis PT BNI Securities Maxi Liesyaputra mengatakan, ruas Ulujami-Kebon Jeruk akan penting peranannya karena merupakan jalan alternatif menuju bandar udara Soekarno-Hatta. Panjang ruas tol tersebut mencapai 7,67 kilometer.

Dalam skema land capping, pemerintah menjamin kelebihan biaya tanah jalan tol maksimal dua persen dari nilai investasi proyek tol atau 110 persen dari alokasi pembebasan tanah. Konsesi jalan tol lingkar luar Jakarta (JORR) W2 dimiliki oleh Jasa Marga sebesar 65 persen dan sisanya PT Jakarta Propertindo.

Saat ini, proses pembangunan sedang memasuki tahap pengukuran dan penetapan bidang tanah penerima ganti rugi. "Kami menilai, bila pemerintah menyetujui usulan land capping, hal itu akan memberikan sentimen positif bagi perseroan," kata dia dalam risetnya itu.

Dengan pemerintah menjamin biaya kelebihan tanah, hal itu akan membantu Jasa Marga untuk terus menambah jaringan jalan tol yang membutuhkan biaya cukup besar. Apalagi, keberadaan JORR W2 sebagai jalan alternatif menuju bandara akan membantu pengguna jalan tol dan meningkatkan pendapatan perseroan.

Rencana konstruksi ruas JORR W2 akan mulai dilaksanakan pada 2009 dan mulai beroperasi triwulan III-2010. Jasa Marga juga telah berkomitmen dengan memperbaiki jalan tol menuju bandara untuk mengantisipasi banjir. Hal tersebut sebagai implementasi peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan tol bandara.

"Kami perkirakan, sampai akhir 2008, Jasa Marga akan membukukan pendapatan Rp 3,5 triliun dengan laba bersih Rp 790 miliar," ujar dia.

Perkiraan tersebut meningkat dari sebelumnya, dengan pendapatan Rp 3,3 triliun dan laba bersih Rp 653 miliar. "Rekomendasi kami buy," ujar dia.

Pada 2008, valuasi price to earning ratio (PER) Jasa Marga mencapai 6,9 kali, sedangkan 2009 sebesar 5,8 kali. Sementara itu, per 30 September 2008, pendapatan perseroan mencapai Rp 2,49 triliun atau meningkat 35,2 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp 1,84 triliun.

Laba usaha tercatat sebesar Rp 1,09 triliun atau naik 63,7 persen dibanding periode sebelumnya Rp 669 miliar. Sedangkan laba bersih meningkat 306,6 persen dari Rp 136,4 miliar menjadi Rp 554,4 miliar pada 30 September 2008.

Guru dan IRT Jadi Korban Pinjol Ilegal Terbanyak, OJK: Cek Legalitas dan Logis Sebelum Pinjam
Sistem Tata Surya.

NASA Sebut Ada Lebih dari 5.000 Planet di Luar Tata Surya, Begini Penjelasannya

 NASA telah mengumumkan keberadaan lebih dari 5.000 planet di luar Tata Surya kita, secara tepatnya 5.005 planet, yang sekarang tercatat dalam arsip eksoplanet mereka.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024